6 Lokasi Strategis Untuk Usaha Warung Kopi

Sebelum membuka sebuah usaha apapun, maka salah satu faktor utama yang menjadi pertimbangan adalah tempat dan lokasinya. Hal ini juga berlaku bagi kedai warung kopi. Bahkan salah menentukan lokasi, maka warung kopi anda akan sepi pengunjung. Sekarang ini warung kopi atau kafe sebagai tempat nongkrong memang cukup populer dan sedang digandrungi masyarakat dari berbagai usia, sehingga dimana saja lokasinya maka kemungkinan besar akan tetap mendatangkan pengunjung. Namun meski begitu, tetap ada beberapa lokasi strategis yang mendatangkan dua sampai tiga kali pengunjung dibanding lokasi biasa.

Jika lokasi yang kita pilih ini benar benar sesuai dan strategis, maka tanpa fasilitas yang lengkap pun warung akan ramai pengunjung. Bagaimana jika berbagai fasilitas kita sediakan ditambah dengan desain dan tampilan warung yang menarik, maka kedai kopi akan selalu ramai. Dengan lokasi yang tepat pula, maka pangsa pasarnya lebih jelas karena kita tahu latar belakang mereka yang berkunjung seperti apa pekerjaannya, bagaimana status pendidikannya dan kira kira berapa penghasilannya. Dengn begitu kita bisa menentukan bagaimana model warungnya, menu apa yang disajikan, serta berapa harga yang akan dipatok. Misalnya kita membuka warung di sekitar pabrik, maka harga haruslah murah dan tidak perlu menyediakan menu yang aneh aneh. yang cukup penting cita rasa kopi hitam haruslah nikmat karena pekerja pabrik biasanya akan memesan kopi hitam untuk stamina dan menghilangkan kantuk.

Warung Kopi Rindhang Kahuripan
Warkop Rindhang Kahuripan yang Berlokasi di Pinggir Jalan

Nah jika sudah tahu begitu, maka jangan asal memilih lokasi untuk bisnis warung kopi anda. Dan sesuai judulnya, kali ini ngopisurabaya.com akan mengulas lokasi mana saja yang strategis dan cocok untuk usaha warung kopi. Berikut ini daftarnya.

1. Dekat Kampus

Kalau anda membuka usaha warung kopi di dekat kampus atau perguruan tinggi, maka potensi pasarnya sangat besar dan menjanjikan. para mahasiswa sangat butuh sebuah tempat untuk nongkrong karena kebosanan aktifitas kuliah tidak mungkin mereka hilangkan di kamar kos yang sempit tanpa melakukan apa apa. Di warung kopi mereka bisa santai mencari udara segar sambil bermain gadget. Yang penting adalah harga terjangkau serta disediakan fasiltas wifi dan colokan listrik, maka warung kopi tersebut akan banjir pengunjung. Bahkan asal buka warung saja jika lokasinya disekitar kampus maka paling tidak usaha anda akan tetap jalan dan tidak bangkrut meski tidak akan seramai mereka yang melengkapi warungnya dengan berbagai fasiltas. Pengalaman saya di sekitar kampus banyak sekali kedai kopi hingga berjejer dan saling berhadapan, tapi ajaibnya hampir semua warung tersebut penuh pengunjung. Luar biasa bukan, the power of kampus.

2. Pinggir Jalan

Pinggir jalan yang dimaksud adalah pinggir jalan utama yang sekiranya jalan tersebut cukup sentral dan banyak lalu lalang masyarakat seperti tempat lewat orang berangkat kerja atau pergi ke sekolah. Karena tak jarang warung kopi berada di sebuah gang atau kampung yang tentunya tidak terlalu menjanjikan. Bagi yang ingin warung kopinya laris, maka lokasi pinggir jalan adalah pilihan yang bijak.

3. Dekat Pusat Perbelanjaan

Selanjutnya mendirikan warung kopi di sekitar pusat perbelanjaan. pusat perbelanjaan disini macam macam seperti mall, pasar dan lain sebagainya. Intinya ditempat tersebut terdapat aktifitas perbelanjaan dalam skala yang cukup besar. Lalu lalang pengunjung dari pusat perbelanjaan mungkin akan tertarik untuk mampir dan meminum segelas kopi di warung anda. Terkadang setelah mereka keluar dari sebuah mall atau pasar, mereka akan mencari warung kopi yang bisa diakses dengan hanya jalan kaki saja dari tempat perbelanjaan untuk menghilankan penat dan haus setelah berkeliling di mall/pasar.

4. Perempatan

Membuka warung kopi di sebuah perempatan jalan merupakan strategi yang bagus. Perempatan jelas berbeda dengan sekedar hanya di pinggir jalan biasa. Membuka kedai di perempatan memungkinkan warung kopi kita lebih besar presentase keterlihatannya oleh pengunjung. Warung kita akan dilihat dari berbagai sudut dan arah karena ada di sebuah perempatan. Apalagi jika di perempatan tersebut terdapat lampu merah, maka poin tersendiri dimana setiap pengendara yang berhenti karena lampu merah akan melihat warung kopi kita.
Baca : Warung Bu Umi, Tempat Ngopi di Pojok Perempatan
5. Dekat Perkantoran dan Industri

Membuka warung kopi di sekitar kawasan pekantoran lumayan menjanjikan. target pasarnya jelas, yaitu mereka yang bekerja di kawasan perkantoran tersebut. Harga bisa disesuaikan asalkan masih masuk akal. fasilitas dan kebersihan warung juga harus diperhatikan karena mayoritas yang berkunjung adalah mereka yang biasa tinggal di gedung dengan ruangan ber AC. Hal yang sama juga berlaku pada usaha kedai kopi dekat industri atau kawasan pabrik yang juga memiliki prospek tak kalah bagus. Pasarnya jelas karyawan pabrik yang jumlahnya sangat banyak jauh melebih karyawan sebuah kantor. Desain dan model mungkin tidak terlalu diutamakan, yang penting kopi hitam dan minuman lainnya memiliki cita rasa menjanjikan serta harga cukup murah. Maka mereka akan berbondong bondong mengunjungi kedai kopi anda.

6. Pinggir Sungai

Yang terakhir mungkin cukup jarang dijumpai, namun jika anda bisa menemukan sebuah lokasi dimana ada pemandangan menarik yang bisa dilihat termasuk sungai, maka tentu ini adalah sebuah nilai lebih. Warung bisa di desain terbuka atau outdoor agar semakin menyatu dengan alam termasuk sungai yang menjadi daya tarik utamanya.
Baca : Ngopi Pinggir Kali dengan View Bagus di Warkop Dahlia
Nah, mungkin itu saja lokasi lokasi yang cukup strategis bagi sebuah warung kopi. Mungkin bagi anda yang akan membuka usaha warung kopi, bisa mempertimbangakn daftar diatas sebagai rujukan menentukan pilihan lokasi. Sedangkan bagi anda para pengunjung, kira kira lokasi mana yang menjadi favorit saat ngopi ?

Mokhammad Zakky

Mokhammad Zakky

Alumni ITS, Seorang Profesional Blogger, Penulis Konten, dan Kontributor di Berbagai Situs.


EmoticonEmoticon